Pengertian Fungsi ( function )
Function/fungsi adalah satu blok kode yang melakukan tugas tertentu atau satu blok instruksi yang di eksekusi ketika dipanggil dari bagian lain dalam suatu program.
Tujuan pembuatan fungsi adalah :
Memudahkan dalam pembuatan program.
Menghemat ukuran program.
Keuntungan memakai fungsi :
Menguraikan tugas pemrograman rumit menjadi langkah-langkah yang lebih sederhana atau kecil.
Mengurangi duplikasi kode (kode yang sama ditulis berulang-ulang) dalam program.
Dapat menggunakan kode yang ditulis dalam berbagai program yang berbeda.
Memecah program besar menjadi kecil sehingga dapat dikerjakan oleh programmer-programmer atau dipecah menjadi beberapa tahap sehingga mempermudah pengerjaan dalam sebuah projek
Menyembunyikan informasi dari user sehingga mencegah adanya perbuatan iseng seperti memodifikasi atau mengubah program yang kita buat
Meningkatkan kemampuan pelacakan kesalahan, jika terjadi suatu kesalahan kita tinggal mencari fungsi yang bersangkutan saja dan tak perlu mencari kesalahan tersebut di seluruh program.
Jenis-jenis fungsi pada C++
1. Void ( Fungi tanpa nilai balik )
Fungsi yang void sering disebut juga prosedur. Disebut void karena fungsi tersebut tidak mengembalikan suatu nilai keluaran yang didapat dari hasil proses fungsi tersebut.
Ciri-ciri dari jenis fungsi Void adalah sebagai berikut:
Tidak adanya keyword return.
Tidak adanya tipe data di dalam deklarasi fungsi.
Menggunakan keyword void.
Tidak dapat langsung ditampilkan hasilnya.
Tidak memiliki nilai kembalian fungsi
Keyword void juga digunakan jika suatu function tidak mengandung suatu parameter apapun.
Void : void tampilkan_jml (int a, int b)
{
int jml;
jml = a + b;
cout<
}
Contoh fungsi void :
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void volume(int &vol, int p, int l, int t)
{ vol = p*l*t; }
main(){
int pj,lb,tg, hsl;
cout<<"Panjang = ";cin>>pj;
cout<<"Lebar = ";cin>>lb;
cout<<"Tinggi = ";cin>>tg;
volume(hsl,pj,lb,tg);
cout<<"\nVolume = "<<hsl;
getch();
}
2. NonVoid (Fungsi dengan nilai balik)
Fungsi non-void disebut juga function. Disebut non-void karena mengembalikan nilai kembalian yang berasal dari keluaran hasil proses function tersebut .
Ciri-ciri dari jenis fungsi non void adalah sebagai berikut:
Ada keyword return
Ada tipe data yang mengawali fungsi
Tidak ada keyword void
Memiliki nilai kembalian .
Dapat dianalogikan sebagai suatu variabel yang memiliki tipe data tertentu
Sehingga dapat langsung ditampilkan hasilnya
Non-void : int jumlah (int a, int b)
Contoh fungsi non void :
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
int volume(int p, int l, int t)
{ int vol;
vol = p*l*t;
return vol; }
main(){
int pj,lb,hsl,tg;
cout<<"Panjang = ";cin>>pj;
cout<<"Lebar = ";cin>>lb;
cout<<"Tinggi = ";cin>>tg;
hsl=volume(pj,lb,tg);
cout<<"\nLuasnya = "<<hsl;
getch();
}
No comments:
Post a Comment