Friday, 20 November 2015

Use Case Diagram – Seri Tulisan UML


Apa itu use case diagram? Use case diagram merupakan diagram UML yang berfungsi untuk menggambarkan proses bisnis yang terjadi. Biasanya dibuat pada waktu kita akan mulai mengembangkan sebuah sistem.

Ketika sudah memutuskan untuk membangun sebuah sistem, maka tahapan selanjutnya adalah melakukan analisis, sistem seperti apa yang akan kita bangun. Hal ini penting, karena hasil analisis ini akan sangat membantu kita untuk membuat desain dari sistem tersebut. Use case diagram, merupakan diagram UML yang dirancang untuk memvisualisasikan hasil analisis yang telah dilakukan.

Komponen-komponen yang terdapat pada use case diagram,sudah dirancang sedemikian rupa untuk membantu kita menggambarkan kebutuhan sistem dari sudut pandang user. Dengan demikian, pegembang dapat dengan mudah menentukan apa saja yang harus dilakukan sistem. Komponen-komponen yang terdapat pada use case diagram, adalah sebagai berikut.
  1. Use Case
  2. Actor
  3. Association/Relationship
  4. System Boundaries Box
  5. Packages

Untuk point keempat dan kelima sifatnya optional.

Berikut ini penjelasan setiap komponen.

  1. Use Case



  • Disimbolkan dengan gambar horizontal elips.
  • Berfungsi untuk menggambarkan apa yang dilakukan oleh sistem.
  • Use case diberi nama berupa hal apa yang ingin dicapai ketika berinteraksi dengan user (biasanya dalam bentuk kata kerja). Misal, mencetak laporan, mengecek akun, dll
  • Setiap use case memiliki nama yang berlainan
  • Sebuah use case dapat memiliki dokumentasi (disimbolkan gambar ). 
Hubungan antara use case dan dokumentasinya, disimbolkan dengan garis putus-putus yang menghubungkan keduanya.

Agar memudahkan pembacaan, lebih baik use case disusun secara berurut berdasarkan urutan kejadian yang terjadi pada proses bisnisnya.

2. Actor



  • Disimbolkan menggunakan gambar stick figure.
  • Berfungsi menggambarkan peran sebagai pemberi atau penerima data.
  • Dapat berupa orang, sistem, stakeholder, atau entitas lain yang dapat menjadi pemberi/penerima data dari sistem yang dikembangkan.
  • Biasanya diberi nama menggunakan kata benda.
  • Actor yang diberi tanda <<sistem>>, mengindikasikan ia adalah sebuah sistem.
  • Actor yang diberi nama Time, mengindikasikan ia adalah schedule event (kejadian yang berlangsung secara periodik/berkala).
  • Tidak boleh ada komunikasi langsung antar actor.
  • Actor jangan digambarkan ditengah-tengah use case.
3. Association/Relationship




  • Association disimbolkan dengan garis tanpa panah, garis dengan panah terbuka, atau garis dengan panah tertutup.
  • Berfungsi untuk menggambarkan keterlibatan actor dengan use case.
  • Association dengan panah terbuka menggambarkan bahwa, actor berinteraksi secara pasif dengan sistem.
  • Ada empat jenis association yang mungkin dapat muncul
  1. Association antara actor dengan use case.
  2. Association antar use case.
  3. Association berupa generalisasi/inheritance antar use case.
  4. Association berupa generalisasi/inheritance antar actor.
  • Apabila pada association antar use case terdapat tanda <<include>>, mengindikasikan salah satu use case, menrupakan bagian use case yang lain (required). Dengan tanda panah terbuka mengarah kepada use case yang menjadi sub-use case. Contoh kasus, pada saat melakukan pemanggilan fungsi sebuah program.


Use case yang mengandung association <<include>> digambarkan secara horizontal, dan tidak boleh ada actor yang langsung berhubungan dengan use case yang menjadi sub-use case.
  • Apabila pada association antar use case terdapat tanda <<extends>>, mengindikasikan salah satu use merupakan perluasan dari use case yang lain, apabila syarat/kondisi terpenuhi. Dengan tanda panah terbuka mengarah kepada use case yang menjadi parent/base.

Use case yang mengandung assocoation <<extends>> digambarkan secara vertikal, dan tidak boleh ada actor yang dihubungkan langsung dengan use case yang menjadi hasil perluasan.
Sangat disarankan untuk meminimalisir penggunaan association <<extends>> ini, karena penggunaan yang berlebihan membuat diagram menjadi sulit untuk difahami.


  • Association yang berupa inheritance, digambarkan dengan garis yang mengandung panah tertutup. Dimana salah satu ujungnya menunjukan komponen yang lebih umum, yang digambarkan secara vertikal.

Inheritance antar use case dibuat ketika ada kondisi yang memerlukan perlakuan khusus. Use case yang menjadi turunan digambarkan dibawah parent/base use case.



inheritance antar actor dibuat ketika terbentuk actor baru yang memiliki method dan atribut yang sama dengan actor yang sudah ada. Actor yang menjadi turunan digambarkan dibawah parent/base actor.



Berikut ini adalah contoh penggambaran use case diagram yang mengandung association <<include>>, <<extends>>, inheritance use case maupun actor.


System Boundaries Box
Disimbolkan dalam bentuk kotak yang mewadahi use case, sebagai representasi dari ruang lingkup sistem yang akan dikembangkan.
Biasanya digunakan apabila terdapat beberapa alternatif sistem, yang dapat dijadikan pilihan.


Packages
Package adalah sebuah diagram yang menggambarkan pengelompokan elemen pemodelan.
Package bisanya dipakai pada use case diagram atau class diagram. Walaupun bukan bagian dari UML, penggunaan package dapat memberikan manfaat yang cukup signifikan. Terlebih untuk pengembangan sistem yang besar dan kompleks.
Package digunakan untuk mendapatkan gambaran kebutuhan dan desain sistem pada level tertinggi.
Package juga digunakan untuk memecah diagram yang mempunyai banyak bubles, dan mengorganisasikan source code.
Package disimbolkan dengan gambar

Contoh penggunaan package pada use case diagram, adalah sebagai berikut.



Dihimpun dari berbagai sumber

No comments:

Post a Comment